autonomicmaterials.com — Gue dulu termasuk orang yang sering lewatin body exfoliating karena mikirnya cuma perintilan skincare yang nggak penting-penting amat. Tapi setelah nyobain beberapa minggu, gue baru ngerasain ternyata efeknya beda banget. Kulit gue yang tadinya kusam, agak kasar, dan gampang banget kering, perlahan jadi lebih lembut kayak permukaan buah matang yang halus.
Exfoliating itu intinya ngebantu ngangkat sel kulit mati yang nempel di permukaan kulit lo. Kalau sel-sel itu numpuk, kulit jadi keliatan kusam, gampang bertekstur, bahkan bisa bikin produk skincare lo nggak nyerap dengan maksimal. Makanya, exfoliating tubuh buat gue sekarang jadi semacam ritual kecil yang bikin mood naik.
Selain itu, exfoliating juga bantu mempercepat regenerasi kulit, jadi kulit lo makin aktif bikin sel-sel baru. Hasil jangka panjangnya, kulit lo kelihatan lebih sehat dan vibrant. Ini adalah step simpel tapi punya efek lumayan signifikan.
Jenis-Jenis Body Exfoliating yang Bisa Lo Coba
Gue sempet eksperimen dengan beberapa jenis exfoliant. Masing-masing punya vibe sendiri dan tinggal lo cocokin sama preferensi serta kondisi kulit lo.
1. Physical exfoliant Ini yang paling umum dan paling sering gue pakai di awal-awal. Biasanya bentuknya scrub, lo gosok lembut ke kulit dan kerasa banget teksturnya lagi bekerja. Physical exfoliant cocok buat lo yang pengen efek instan. Setelah bilas, kulit langsung kerasa halus.
2. Chemical exfoliant Nah ini agak beda. Bentuknya lotion atau body serum yang mengandung AHA/BHA. Hasilnya memang nggak seinstan scrub, tapi lebih merata dan lebih masuk ke lapisan kulit. Cocok banget buat kulit yang gampang ingrowns atau gampang kusam.
3. Enzyme exfoliant Ini favorit gue belakangan. Biasanya pakai enzim buah kayak papain atau bromelain. Efeknya gentle banget dan cocok buat lo yang kulitnya sensitif.
Semua punya plus-minus, tergantung kebutuhan lo aja. Kalau lo suka sensasi “langsung halus”, scrub oke. Kalau pengen hasil merata dan dalam, chemical exfoliant bisa banget jadi jawaban.
Cara Menggunakan Exfoliant Biar Kulit Lo Tetap Aman
Jujur aja, gue sempat salah langkah di awal. Karena ngerasa hasilnya bagus, gue Body Exfoliating terlalu sering dan malah bikin kulit jadi merah-merah. Akhirnya gue belajar, kulit tubuh pun butuh penanganan yang benar.

Hal yang paling penting adalah frekuensi. Lo cukup exfoliate tubuh 1 sampai 2 kali seminggu. Kalau lo punya kulit sensitif, seminggu sekali aja udah cukup.
Kedua, perhatikan tekanan tangan saat exfoliating. Lo nggak perlu nggosok sekuat tenaga. Yang penting tekniknya lembut tapi konsisten.
Ketiga, hidrasi setelah exfoliating ini wajib. Setelah kulit lo diangkat sel-selnya, dia butuh perlindungan tambahan. Gunakan body lotion atau body butter supaya kulit tetep lembab.
Pengalaman Pribadi Gue yang Dulu Salah, Sekarang Lebih Paham
Ini bagian yang paling gue suka ceritain karena jadi pembelajaran yang lumayan berharga. Awalnya gue pikir Body Exfoliating harus terasa “kasar” biar hasilnya maksimal. Ternyata itu cuma bikin kulit gue iritasi.
Gue pernah beli scrub yang butirannya gede-gede dan pake sampai dua kali seminggu. Awalnya sih kulit gue jadi halus, tapi seminggu kemudian muncul tanda-tanda kulit tipis. Kemerahan dan rasanya perih setiap mandi. Baru setelah riset ulang dan ngemudahin rutinitasnya, kulit gue balik stabil.
Sekarang gue pilih exfoliant yang lebih gentle, bahkan lebih sering pakai chemical exfoliant dosis rendah. Hasilnya nggak instan, tapi jauh lebih sehat dan tahan lama.
Selain itu, gue sekarang lebih perhatian sama kondisi kulit. Kalau kulit lagi rewel, gue skip exfoliating. Pokoknya dengerin kulit aja.
Tips Tambahan Biar Body Exfoliating Lo Lebih Maksimal
Setelah beberapa bulan nyobain berbagai metode, gue ngerangkum beberapa tips yang bisa banget lo coba.
1. Mandi dengan air hangat sebelum exfoliating. Air hangat bantu membuka pori-pori dan bikin kulit lebih siap.
2. Pilih produk sesuai jenis kulit. Kulit sensitif? Pilih exfoliant dengan formula lembut.
3. Jangan lupa area yang sering terlupakan. Kayak punggung, belakang paha, siku, dan tumit. Area-area ini biasanya paling banyak sel kulit mati.
4. Jangan exfoliate pas kulit baru sunburn. Kulit lo lagi rapuh dan butuh istirahat.
5. Pake body moisturizer yang cocok setelah exfoliating. Ini akan kunci kelembaban dan bikin hasil exfoliating makin terlihat.
Kesimpulan
Dari pengalaman gue, body exfoliating itu bukan cuma soal bikin kulit lebih bersih. Ini soal ngerawat diri dengan cara yang kecil tapi berdampak. Kulit lo jadi lebih lembut, lebih glowing, dan yang paling penting, lebih sehat.
Dengan teknik yang benar, produk yang sesuai, dan frekuensi yang pas, lo bisa dapetin hasil terbaik tanpa bikin kulit stres. Dan pada akhirnya, exfoliating jadi semacam ritual self care yang bikin gue lebih nyaman sama diri sendiri.
Kalau lo belum nyobain atau belum rutin, mungkin ini saat yang tepat buat mulai nambahin exfoliating ke rutinitas perawatan tubuh lo. Semoga pengalaman gue ini bisa jadi bekal buat lo yang pengen kulit makin kece!
Baca juga konten dengan artikel terkait yang membahas tentang beauty
Baca juga artikel menarik lainnya mengenai Cosrx BHA Liquid: Rahasia Kulit Lebih Calming & Cerah Versi Gue
