Jakarta, autonomicmaterials.com – Di dunia kecantikan, tren bisa datang dan pergi dengan cepat. Namun, ada satu inovasi yang pelan-pelan merangsek masuk ke rak skincare dan makeup para beauty enthusiast: serum sticks. Bukan lagi serum cair dalam botol kaca dengan pipet, kali ini serum hadir dalam bentuk stik padat yang mudah dioleskan langsung ke kulit.
Kedengarannya seperti lip balm, tapi untuk wajah. Praktis, higienis, bisa dibawa ke mana-mana tanpa takut tumpah, dan punya kandungan aktif yang sama kuatnya dengan serum cair. Di TikTok, banyak beauty influencer yang sudah mencoba, memamerkan cara mereka mengoles serum stik ke wajah di sela aktivitas. Bahkan, beberapa mengaku kini lebih sering membawa serum stik di tas dibanding skincare full-size.
Tapi apakah serum sticks benar-benar efektif? Apakah hanya gimmick marketing atau memang ada manfaat nyata di balik bentuknya yang praktis? Mari kita bahas lebih dalam.
Apa Itu Serum Sticks dan Kenapa Jadi Tren?
Serum sticks adalah skincare berbentuk padat yang diformulasikan dengan bahan aktif layaknya serum cair. Bedanya, ia dikemas dalam bentuk stik, mirip seperti deodorant atau foundation stick.
Beberapa alasan mengapa serum stick mulai populer:
-
Praktis dibawa – Tidak perlu takut tumpah saat dibawa traveling.
-
Mudah digunakan – Cukup diputar dan dioles langsung ke kulit tanpa ribet.
-
Higienis – Tidak perlu menyentuh cairan dengan tangan atau pipet.
-
Efektif – Kandungan bahan aktifnya tetap bisa diserap kulit dengan baik.
Contoh tren yang mirip bisa kita lihat pada balm cleanser beberapa tahun lalu. Dulu orang skeptis, “Masa sih cleanser bentuk balm bisa bersihin wajah?” Nyatanya, sampai sekarang masih populer. Serum stick kemungkinan mengikuti jejak yang sama: dari inovasi “unik” menjadi bagian rutinitas kecantikan sehari-hari.
Bahkan, di beberapa brand Korea Selatan dan Jepang, serum sticks sudah lebih dulu booming. Produk ini biasanya mengandung bahan seperti hyaluronic acid, vitamin C, retinol, atau niacinamide yang dikenal ampuh mengatasi masalah kulit.
Manfaat Serum Sticks untuk Kulit
Seperti halnya serum cair, manfaat serum sticks tergantung pada kandungan aktif di dalamnya. Namun, secara umum ada beberapa manfaat utama yang paling sering dicari:
-
Melembapkan Kulit
Banyak serum stick mengandung hyaluronic acid, squalane, atau glycerin yang membantu mengunci kelembapan. Cocok banget dipakai saat kulit terasa kering di tengah hari. -
Mencerahkan Wajah
Formula dengan vitamin C atau niacinamide bisa membantu menyamarkan noda hitam, meratakan warna kulit, sekaligus memberi efek wajah lebih glowing. -
Anti-Aging
Beberapa produk diformulasikan dengan retinol atau peptide untuk mengurangi garis halus dan menjaga elastisitas kulit. -
Menenangkan Kulit
Kandungan seperti centella asiatica, aloe vera, atau chamomile bisa meredakan kemerahan dan iritasi, terutama setelah kulit terpapar sinar matahari. -
Touch-Up Skincare
Nah, inilah keunggulan unik serum sticks: bisa dipakai kapan saja, bahkan di atas makeup. Kalau kulit terasa tight atau kusam, cukup oles tipis tanpa perlu re-apply serum cair lengkap.
Anekdotnya, ada seorang teman saya yang sering bepergian naik kereta antar kota. Katanya, serum stick jadi penyelamat karena udara di kabin bikin kulitnya cepat kering. Daripada ribet bawa skincare setengah koper, ia cukup simpan satu serum stick di pouch kecil. Sesimple itu.
Cara Menggunakan Serum Sticks dengan Benar
Walaupun praktis, bukan berarti serum stick bisa dipakai sembarangan. Berikut cara pakai yang direkomendasikan:
-
Gunakan pada kulit bersih.
Idealnya, oles serum stick setelah mencuci wajah dan memakai toner. -
Oles dengan gerakan lembut.
Aplikasikan langsung ke wajah dengan gerakan memutar atau mengikuti kontur wajah. Fokus pada area yang lebih kering atau butuh perawatan ekstra. -
Bisa digunakan siang dan malam.
Untuk serum dengan kandungan lembap seperti hyaluronic acid, aman dipakai kapan saja. Namun, jika mengandung retinol, sebaiknya hanya digunakan malam hari. -
Layering dengan skincare lain.
Setelah serum stick, lanjutkan dengan pelembap untuk mengunci nutrisi. Kalau dipakai siang, jangan lupa sunscreen. -
Touch-up kapan pun.
Ini fitur paling menarik: serum stick bisa dipakai di sela aktivitas tanpa harus membersihkan wajah dulu.
Tips kecil: jangan terlalu menekan stik terlalu keras ke kulit. Selain bisa membuat produk cepat habis, tekanan berlebihan bisa membuat kulit iritasi, terutama kalau ada kandungan aktif seperti retinol.
Perbandingan Serum Stick vs Serum Cair
Banyak yang bertanya, apakah serum stick lebih baik dari serum cair? Jawabannya: tergantung kebutuhan.
Serum Sticks:
-
Kelebihan: praktis, travel-friendly, higienis, bisa dipakai di atas makeup.
-
Kekurangan: variasi produk masih terbatas, penetrasi bahan aktif mungkin lebih rendah dibanding cair.
Serum Cair:
-
Kelebihan: formulasi lebih banyak, bisa dikustomisasi sesuai masalah kulit, daya serap cepat.
-
Kekurangan: kurang praktis, rawan tumpah, perlu step lebih banyak.
Kalau dianalogikan, serum cair itu seperti makan di restoran fine dining: lengkap, elegan, hasilnya maksimal. Sementara serum stick seperti makanan street food yang simple tapi mengenyangkan. Dua-duanya punya tempatnya masing-masing.
Rekomendasi Serum Sticks yang Wajib Dicoba
Beberapa produk yang sudah mulai dikenal di pasaran antara lain:
-
K-Beauty Hydrating Stick – Fokus pada kelembapan dengan hyaluronic acid tinggi.
-
Vitamin C Glow Stick – Membantu mencerahkan dan memberi efek kulit bercahaya.
-
Retinol Anti-Aging Stick – Menargetkan garis halus dan kerutan, cocok untuk malam.
-
Calming Centella Stick – Menenangkan kulit sensitif atau kemerahan.
Meski belum semua brand global merilis serum stick, tren ini diprediksi akan semakin besar dalam 1-2 tahun ke depan. Apalagi gaya hidup modern menuntut skincare yang ringkas tapi tetap efektif.
Apakah Serum Sticks Cocok untuk Semua Orang?
Tidak semua kulit akan langsung cocok dengan serumsticks, sama seperti skincare lain. Beberapa hal yang perlu diperhatikan:
-
Kulit kering: Sangat diuntungkan karena bisa re-apply dengan cepat.
-
Kulit berminyak: Masih aman, tapi pilih formula ringan agar tidak greasy.
-
Kulit sensitif: Wajib cek kandungan, hindari bahan terlalu kuat seperti retinol dalam dosis tinggi.
-
Kulit dengan jerawat: Pilih formula non-comedogenic dan hindari mengoles berulang di area yang sedang meradang.
Jadi, jangan terburu-buru membeli hanya karena tren. Pastikan kandungannya sesuai kebutuhan kulit.
Prediksi Masa Depan Serum Sticks di Industri Kecantikan
Kalau kita lihat pola pasar kecantikan global, biasanya tren dari Korea dan Jepang cepat menyebar ke Eropa dan Amerika, lalu masuk lebih luas ke Asia Tenggara. Serum sticks sudah booming di Korea, mulai merambah pasar Amerika, dan Indonesia kemungkinan hanya tinggal menunggu waktu.
Bisa jadi, dalam waktu dekat, rak skincare di drugstore maupun marketplace penuh dengan variasi serum stick: dari yang melembapkan, brightening, anti-aging, sampai dengan fungsi khusus seperti sunscreen stick + serum.
Fenomena ini mirip dengan booming cushion foundation beberapa tahun lalu. Awalnya dianggap “unik”, sekarang hampir semua brand punya versinya masing-masing.
Kesimpulan: Apakah Serum Sticks Worth It?
Jika kamu butuh skincare praktis, cepat, dan bisa dipakai kapan saja, serum stick jelas worth untuk dicoba. Ia bukan pengganti serum cair sepenuhnya, melainkan alternatif yang bisa melengkapi rutinitas harian.
Dengan bentuk stik yang travel-friendly, kandungan bahan aktif yang tetap bermanfaat, dan kemudahan penggunaan di mana pun, serumsticks berpotensi jadi game-changer dalam dunia skincare.
Akhir kata, inovasi ini membuktikan satu hal: kecantikan modern bukan hanya soal hasil, tapi juga soal kenyamanan. Dan serum sticks hadir untuk menjawab kebutuhan itu.
Baca Juga Artikel Konten Dengan Artikel Terkait Tentang: Beauty
Baca Juga Artikel Dari: Exfoliating Toner Pads: Rahasia Kulit Glowing yang Praktis Efektif
Berikut Referensi Website: papua78
